Aku Pulang..
Sian Nadao hubege sada ende,
Mangandungi On parjalang i,
borngin nai tangis tarlungun-lungun, inang
Dijou Au mulak inang,tu Rura silindung
Asa Gira huida inang, na lambok malilung
Mansai Hassit, jala ngot-ngot Mansai Porsuk, jala ngot-ngot
dangol do andung i begeon inang Dirusukki, ball i ate-ate
dibagasan hilalaon amang dainang
Nalao Au mulak inang,
tu rura silindung
In the distance hear one song,
like voice mom’s cyring
Weep that child in other lan,
[is] nightly weep and sad..mom
Called to come home, mother..to Silindung
In order to immediately see, beautiful mother
i'll really, and really sad
really the pain and sorrowfulonce that weep is heard, mom
in deep, felt pain in liver I feel,mother and father
My moment come home mother,
to Silindung
Cinta
Apa arti cinta..
Darimana datangnya cinta..
Kapan adanya cinta..
Dimana kah beradanya cinta..
kenapa ada cinta..
Fall and Rise (2)
Satu jam kemudian, aku tersadar dan masih terbaring lemah di ruang UDG, dan tak lama kemudian dokter bersama seorang perawat menghampiriku dan menjabut selang infus dari lenganku. Tidak berapa lama kemudian, aku diijinkan untuk pulang. Hal yang aneh juga aku pikir, dimana aku belum merasa fit benar.. Kami pun berangkat pulang menuju rumah, dan aku menunjuk kepada supir kantor untuk dibawa menuju rumah tante di daerah bekasi. Setibanya di rumah, akupun langsung dibopong menuju kamar oleh sepupuku. Ku terbaring dan tertidur kembali...a
Keesokan harinya, aku mulai melakukan check-up.. Mulai dari EEG sampai dengan CT-Scan, dan hasilnya tidak ada kerusakan yang berarti dalam diri atau tubuhku, khususnya Otak. Selama konsultasi dengan 2 orang dokter hasilnya tidak jauh-jauh beda, mereka cuma mengatakan perlu istirahat yang lebih banyak, dalam artian pola hidup teratur. Dokter yang satu, masih memberi 2 alternatif.. yakni, mengkonsumsi obat untuk penyakit yang saya derita sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Secara penyakit saya itu kambuh 1 kali dalam setahun, itu juga masih analisa sementara. Atau alternatif kedua adalah kembali dengan pola hidup teratur. Dan untuk lebih detail lagi, saya dirujuk ke dokter lain, yang mungkin lebih pintar atau hebat dari dokter yang merujuk tsb. Itu belum saya lakukan,-
Yang pasti aku lebih memilih pilihan kedua itu, karena untuk pilihan pertama mengkonsumsi obat dalam jangka waktu yang tidak ditentukan ini sangatlah riskan, bisa saja satu penyakit sembuh, tapi efek dari obat ini pasti banyak.. Saya tidak mau mikir yang macam-macam lagi. Intinya saya ingin segera sembuh.. Tuhan tolong saya,- ... masih banyak yang ingin saya lakukan di dunia ini, saya belum "siap".
Sampai saat ini, saya masih sering merasakan pusing yang tidak menentu, akan tetapi akan hilang dengan sendirinya, dengan ngobrol banyak sama teman. Kadang-kadang saya jadi sering lupa, apa saya sudah melakukan sesuatu atau belum, belum lagi dalam meletakkan sesuatu. Rasa-rasanya saya tidak berdiri nyata dalam dunia ini,-
Tapi saya harus bangkit dan bangkit, tidak akan dan tidak akan pernah menyerah begitu saja. Saya yakin dan percaya kepadaNya. Ini adalah suatu cobaan hidupku, agar lebih mendekatkan diri kepada padaNya.
Oh Tuhan, Sampai kapan saya harus begini? Tunjukkan lah jalanMU.
HUT
buat ibu Tiermin Malau (my aunt)
Selamat ulang tahun, panjang umur,diberikan juga kesehatan dan sukacita
serta berkat melimpah.
Jodoh
Tetapi, bila Anda mau lebih bijak dan teliti memperhatikan argumentasi teologis seperti itu jelas keliru. Sebab, kita tahu bahwa pada waktu itu tidak ada manusia selain Adam. Jadi, jelas Adam tidak mungkin memilih seekor monyet untuk menjadi pasangannya atau seekor badak untuk menjadi istrinya. Oleh sebab itulah Tuhan menciptakan Hawa untuk menjadi pasangan hidup Adam, karena tidak ada manusia lain. Jadi, jelas bahwa bukan Tuhan memilihkan jodoh atau menentukan pasangan hidup untuk Adam. Tuhan menciptakan Hawa agar Adam dapat memilihnya. Oleh karena itu ketika bertemu dengan Hawa, maka Adam berkata, "Inilah dia ....". Dengan kata lain, Adamlah yang menentukan dan memilih.
Pernahkah Anda membuka imajinasi Anda dan memikirkan seandainya Adam menolak bagaimana? Bukankah Adam punya free will (kehendak bebas)? Itu tidak terjadi karena memang Adam hanya memiliki pilihan yang terbatas. Pilih Hawa atau pilih hewan.
Masih banyak orang yang berpikir jodoh di tangan Tuhan dan ia terus berdoa tetapi sampai usianya sudah 40 tahun, masih belum juga dapat jodoh. Apa akibatnya? Mereka mulai kecewa pada Tuhan, mereka mulai membenci Tuhan, mereka menjadi malas berdoa karena mereka berpikir percuma berdoa, toh.. tidak ada hasilnya. Doa-doa mereka yang tulus tidak juga dijawab Tuhan. Mereka yang terjun dalan kegiatan rohani mulai berpikir mungkin kita diberi karunia membujang sehingga Tuhan tidak memberikan jodoh. Tetapi, dalam hati mereka, terus bertanya-tanya mengapa saya tidak diberikan pasangan hidup oleh Tuhan. Ketika mereka pulang tidak ada sambutan dari suami/istri dan tidak ada terdengar anak-anak yang berkata, "Hore hore mama/papa pulang...". Sungguh, sangat disayangkan bila hidup seseorang menjadi unhappy (tidak bahagia) hanya karena salah doktrin. Pertanyaan yang ada sekarang sebenarnya adalah sampai dimana campur tangan Tuhan dalam hal jodoh? Perhatikanlah beberapa tips sederhana berikut ini:
Taat pada perintah Tuhan.
Eliezer sudah diperintahkan oleh Abraham untuk mencari di kalangan keluarganya. Eliezer taat ia tidak mencari pasangan bagi Ishak di kampung orang Kanaan. Ia mencari pasangan bagi Ishak di kalangan keluarga Abraham. Mengapa harus demikian? Sebab pada masa itu setiap keluarga mempunyai Tuhannya masing-masing. Jadi jelas, Abraham hanya ingin Ishak mendapatkan pasangan yang seiman. Orang-orang yang juga menyembah Tuhan yang benar. Demikian juga bagi kita sekarang. Carilah pasangan hidup di kalangan orang-orang yang seiman.
Taatilah perintah Tuhan dalam 2 Korintus 6:14, "Janganlah kamu merupakan pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tak percaya. Sebab persamaan apakah terdapat antara kebenaran dan kedurhakaan? Atau bagaimanakah terang dapat bersatu dengan gelap?".
Berdoa.
Walaupun sudah tahu harus cari di mana atau hanya di kalangan sanak keluarga Abraham dan seiman, tetapi Eliezer juga perlu pimpinan Tuhan agar dapat menemukan gadis yang terbaik bagi Ishak, majikannya (Kejadian 24:12). Ini juga menunjukan sikap bergantung pada Tuhan di dalam kehidupan. Bila kita berdoa pada Tuhan bukan berarti Tuhan yang tentukan, sebab bukan Tuhan yang akan menikah tetapi Anda. Ketahuilah Tuhan senang bila kita bergantung pada-Nya. Dengan kata lain Tuhan senang direpotkan oleh kita. Jadi, mengapa tidak berdoa untuk bertemu dengan orang yang tepat bagi Anda.
Tentukan pilihan Anda.
Sekali lagi bukan Tuhan yang akan menikah atau orang tua Anda, jadi harus Anda yang tentukan. Bisa saja orang tua mengajukan calon tetapi tetap keputusan untuk memilih itu ada pada diri Anda. Jadi, berusahlah untuk mengenal calon Anda sebaik-baiknya. Eliezer melakukan hal yang sama, ia menetapkan beberapa syarat atau kriteria. Lalu ia minta kepastian dari Tuhan dan itupun masih dia uji apakah ini orang yang tepat (Keluaran 24:21).
Mencari beberapa pendapat.
Suatu keputusan yang baik adalah keputusan yang diambil oleh karena beberapa pendapat yang sudah disaring terlebih dahulu. Dengan banyaknya pendapat akan memberikan suatu kepastian di dalam diri bahwa dia adalah pilihan terbaik buat saya. Sehingga ketika terjadi masalah atau perselisihan tidak langsung ‘bubaran'. Tetapi, tetap kokoh bertahan berdasarkan pilihan yang sudah matang dibuat. Ribka pun sebelum ia akhirnya bersedia mengikuti Eliezar, terlebih dahulu mendengarkan pendapat dari keluarganya (Keluaran 24:51, 58-61).
Tips di atas adalah suatu bukti yang jelas sekali akan peran manusia dan peran Tuhan dalam hal jodoh. Tuhan sudah menyediakan beragam manusia dengan beragam karakter dan latar belakang. Tinggal manusia yang menentukan pilihan; mau pilih yang hitam atau putih atau kuning. Mau pilih yang tinggi, sedang, pendek atau mau pilih yang pirang, bermata biru dan berkulit putih. Atau pilih yang berambut hitam, berkulit coklat dan bermata hijau (mata duitan...gitu loh..only joke). Jadi inilah hak yang sudah Tuhan berikan yaitu kehendak bebas (free will) untuk menentukan pilihan. Sekali lagi ingatlah Tuhan bukan menciptakan manusia robot yang sudah terprogram semuanya dan tinggal menjalankan kehidupan sesuai program yang sudah dibuat. Sama sekali tidak!!! Tuhan ciptakan manusia dengan kelengkapan akal pikiran, perasaan, dan keinginan. Dengan kelengkapan itulah manusia dapat menentukan pilihan berdasarkan perasaan, keinginan dan pertimbangan akal pikirannya. Lalu apa peranan Tuhan?
Tuhan berperan sejauh manusia mau melibatkan-Nya di dalam proses pencarian ataupun proses pemilihan. Sama seperti yang terjadi saat Eliezer memohon bantuan Tuhan untuk membimbingnya menemukan jodoh yang tepat untuk Ishak. Sejauh apa Eliezer memberi batasan campur tangan Tuhan sejauh itulah peranan Tuhan. Demikianlah peranan Tuhan adalah sejauh mana manusia menginginkan Tuhan untuk terlibat dalam memilih jodoh, maka sejauh itulah Ia pasti akan menolong. Oleh karena itu peran campur tangan Tuhan sangat penting di dalam menemukan orang yang tepat agar tidak menyesal telah salah pilih. Sebab, Tuhan sangat membenci perceraian, sehingga di dalam ajaran Kristen sangat menentang perceraian. Pernikahan sekali untuk selamanya dan harus dipertahankan. Jadi, jangan sampai salah pilih, libatkan Tuhan agar tidak menyesal !!
Sumber: Ev. Ricky Harlim STh.
Temans
Teman yang terbaik adalah teman dimana kamu dapat duduk bersamanya dan merasa terbuai dan tidak pernah mengatakan apa-apa dan kemudian berjalan bersama. Perasaan seperti itu adalah percakapan termanis yang pernah kamu rasakan. Benarkah bahwa kita tidak tahu apa yang kita dapatkan sampai kita kehilangan itu? Tetapi benar juga bahwa kita tidak tahu apa yang hilang sampai itu ada. Memberikan seseorang semua cintamu tidak pernah menjamin bahwa mereka akan mencintai kamu juga!!! Jangan mengharapkan cinta sebagai balasan, tunggulah sampai itu tumbuh di dalam hati mereka, tetapi jika tidak, pastikan dia tumbuh di dalam hatimu... Ada hal yang sangat ingin kamu dengar tetapi tidak akan pernah kamu dengar dari orang yang dari mereka kamu ingin dengar. Tetapi jangan sampai kamu menjadi tuli walaupun kamu tidak mendengar dari seseorang yang mengatakan itu dari hatinya. Jangan pernah berkata selamat tinggal jika kamu masih ingin mencoba. Jangan menyerah selama kamu merasa masih dapat maju.
Maaf, Mungkin Tuhan menginginkan kita untuk bertemu dengan orang yang tidak tepat. Jadi ketika kita akhirnya bertemu dengan orang yang tepat kita akan tahu betapa berharganya anugerah tersebut. Cinta adalah ketika kamu membawa perasaan, kesabaran dan romantis dalam suatu hubungan dan menemukan bahwa kamu peduli dengan dia.. Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi. Ketika pintu kebahagiaan tertutup, yang lain terbuka... Tetapi kadang-kadang kita menatap terlalu lama pada pintu yang telah tertutup itu sehingga kita tidak melihat pintu lain yang telah terbuka bagi kita
Sahabat
Karakter yang dibutuhkan Seorang Sahabat
Fall and Rise
Kejadian itu terulang kembali, hari itu aku tidak pulang ke kontrakan, mengingat jarak tempuh yang lumayan jauh, 25 Km. Aku tidur di kantor, memang tidur tidak sehat dengan mensejajarkan 3 buah bangku, tapi lumayan empuk juga ditambah hembusan AC yang berjumlah 3 buah juga. Aku pun tertidur pulas.. zzz..zz.zz.z.zzzz.,-
Bangun pagi, sekitar pukul 7.50 WIB aku beranjak menuju toilet.. cuci muka, dan basuh badan. Setelah itu tidak lupa menggosok gigi, habis itu aku meraskan hal yang pernah kurasakan sebelumya sekitar 2 tahun yang silam. Darah ini serasa berhenti mengalir, tubuhku tiba-tiba beku, ada kejang yang kurasakan pada pergelangan sampai jari-jari, hitam.. gelap.. dan aku tidak tahu lagi apa yang terjadi pada diriku.
Kira-kira pukul 10.30, aku tersadar dan sedang duduk dalam mobil kantor yang dikendarai pak Tugay, disebelah saya ada pak dadang dan pak tje nen. Aku masih bingung apa yang telah terjadi padaku. Aku masih terdiam membisu, masih merasakan sakit sekujur tubuhku. dan kepalaku terasa pening... Aku masih mencoba mengingat kejadian apa yang telah menimpaku. Selang berapa lama, kami sudah tiba si salah satu RS di daerah Mangga Besar, dengan kasur dorong aku dibaringkan dan dibawa masuk menuju ruang UGD, setelah itu dokter menghampiri aku dan memberikan suntikan yang tidak aku tahu dan memberikan sebotol infus yang dilekatkan ke lenganku, aku pun tak sadarkan diri kembali...
bersambung...
Mangapuli (2)
lanjutan..,
setelah melepas capek sehabis olahraga di siang bolong, akhirnya tibalah saatnya untuk ke acara puncak.. puncak apa pulak lah ini?heheh.. sekitar pukul 14 lewat dikit, kita berdua (aku en ce es ku.red) yang terakhir beranjak dari gedung futsal tsb, teman yang lain udah pada naik bis kota. itu juga sempat ketiduran di ruang tunggu dari gedung tsb, lumayan lah buat jaga stamina karena acara kita selanjutnya pasti sampai larut malam.. selang beberapa menit, dengan tetap berpacu dgn si bebek besi akhirnya tiba juga di plasa semanggi. Nah, disini kita bakal ketemu sama fren2 lebih banyak lagi.ada cewe2na euy.. :)
Makan siangpun tak terlewatkan, ada teman kita yang ultah di FB. mantablah ini, pikir kami (aku bersama teman2 yang lain). Si BoSi, bok Situmorang cs ku ternyata di dunia nyata dia belum lahir, heheh.. maksud aku beda tanggal lahirnya dgn yg d FB, dasar lambook...!! ternyata Ultahnya hari ini pulak, mat ultah aja ya fren, semoga dpt pekerjaan baru ma kaleee.. tp, jgn lupa magan2na ces.okay? lah, udah jadi ngelantur nih, ngomongin mangapuli seharusnya malah ke ultah si BoSi pula.. huhhh. :D
back to mangapuli..
habis makan siang, sembari menunggu temans yang lain kita masih tetap saling berbagi cerita. Tidak nyangka juga buat teman yang sudah lama tidak bersuo akhirnya di sinilah kami melepas rasa rindu. 7 tahun yang silam, yahh lumayan lama juga lah.. satu persatu teman berdatangan, saling jabat en berpelukannnn like teletubis, hehehe..
ga berapa lama, kita menuju ruangan karaoke. hmm, disini kita lakuin buat tempat saling memberi hata apul2 buat saudara ika, dimana sebulan yang lalu orangtua/bapaknya telah dipanggil olehNya. semoga ika dan keluarga tabah dan tetap menjalani kehidupan ini dengan baik.
kita tahu, bahwa kehilangan orang yang sangat kita sayangi sangatlah sedih.. apalagi orangtua kita sendiri. aku tahu, betapa terpukulnya ito ika manalu. tapi aku yakin juga dia mampu untuk tetap tegar, 3 tahun berteman dengan dia cukuplah untuk mengetahui sifat dan karakternya. memang tidak tahu keseluruhannya sih, tapi setidaknya ada gambaran ika itu wanita seperti apa.
aku saja, yang baru kehilangan dompet sempat merasa down juga, ga kebayang semua hilang, dari stnk motor, identitas diri dan yang lainnya juga termasuk surat cinta yang pertama, 8 tahun aku menyimpan dirimu.. trus, mau gimana lagi yah?? forget it ahh, cinta pertama bertepuk sebelah tangan juga alias kandas. Tapi, terobati juga akan surat itu, secara pengirimnya ikutan juga dalam acara kumpul2 ini.. walaupun ga terlalu banyak yang tahu akan hal ini. Menatap tatapanmu saja aku masih tidak sanggup, ini lah kalimat yang bisa terucap setelah acara mangapuli tsb selesai. kembali ke kehilangan tadi. padahal kan dompet masih bisa diganti, tp kebayang juga untuk proses urusannya bakalan ribet. gimana perasaan ika yah?? emang bisa nyawa bisa diganti. Rasa kehilangan itu pasti sedih sekali. Kita semua pasti sudah dan akan mengalami hal yang sama (RIP.red). untuk itu, marilah kita saling berdoa agar indah pada waktuNya.
ada suka dan duka lah pastinya saat pertemuan, senangnya kita bisa nyanyi2 bersama-sama ditemani minuman dingin.. sambil foto2 buat kenang2an. sedihnya waktu udah larut malam, dan kita harus melanjutkan aktivitas keseharian kita masing2 besok harinya..
sampai jumpa buat temans sekalian, nice to see u all. thanks n sukses lah buat kita semua. Gbu
Mangapuli
Molo ulaon habot ni roha (Tilahaon, Mabalu, Mate Purpur, Mate Punu, Mate Mangkar)di sekitarta (JABOTABEK), biasana dung mulak sian udean, marpungu do muse hasuhuton, dongan sahuta dohot punguan parompuon(parmargaon) laho martangiang. Laos di si ma di tontuhon tingki, manang na andigan ro punguan-punguan laho mamboan indahan sipaet paet manang indahan soso-soso tu bagas ni na marsitaonon i. Somalna di boa-boa tu angka dongan di goari ma i ulaon mangapuli. (misal undangan ni punguan parsahutaon, parmargaon di surathon ma Ulaon Mangapuli).
Senin, 20 July 2009,-
Dari bekasi ku tancap gas menuju blok-M, bermodalkan semangat olahraga dan "masihol" tu angka dongan sabutuha sahuta. Walaupun masih mencari-cari lokasi yang di alamatkan panitia namun masih tetap semangat. Padahal tempat pertandingan masih di tempat yang sama beberapa bulan yang lalu, Bros Futsal.. Pada masa pencarian lokasi, masih saja perang pendapat bersama ce es ku lambook (bosi.red).. sambil tetap maniop hengpon on huhut manungkun lae mendas si panitia. akhirnya selang beberapa menit dan ternyata sudah telat setengah jam dari jadwal yang dijanjikan.. huhhh..:D
Waktu terus bergulir dan waktu rent lapangan habis sudah, tidak ada gol yang tersarang ke gawang.. boro2 gol, tanding aja belum.. OMG!! nunga manewa lapangan muse, angka dongan dang marna ro. bakune nai en, molo di huta boi ma, hita do nampuna lapangan.. hohoho
akhirna, adong alo na mangajak tanding, parpunguan balikpapan ma nasida on. laos gabung ma angka ex-01 dohot ex-02.pritttt... 1 gol yang bisa kusarangkan di gawang lawan, si panitia ada 2 gol, yang lain mohon konfirmasi. loja do bah, pergantian pemain lah dulu.. mansai jago do alotta i bah, nunga i pelpeli beh hita.. secara dang hea hita latihan, i pe nunga jago i ate.. nata pe talu yang penting karingat i do tahe.. prittt..pritt..pritt..!!
mauliate ma tu angka dongan saluhutna na nunga martanding dohot angka dongan na nunga mangalehon semangat. Horas,- Njuah-juah
to be continued..
only bomb
a bomb is a bomb like a bomb
revolving the sound glory of o
from o to o crying our sorrow
making a bomb sign it's bomb
fulminated the bombers at indonesia
Doa Para Lajang
premium vs pertamax
Kekasih standar selalu ingat senyum di wajahmu.
Kekasih sejati juga mengingat wajahmu ketika bersedih.
Kekasih standar akan membawamu makan makanan yang enak-enak.
Kekasih sejati akan mempersiapkan makanan yang kamu suka.
Kekasih standar setiap detik selalu menunggu telpon dari kamu.
Kekasih sejati setiap detik selalu teringat ingin menelponmu.
Kekasih standar selalu mendoakanmu kebahagiaan.
Kekasih sejati selalu berusaha memberimu kebahagiaan.
Kekasih standar mengharapkan kamu berubah demi dia.
Kekasih sejati mengharapkan dia bisa berubah untuk kamu.
Kekasih Standar paling sebal jika kamu menelpon waktu dia tidur.
Kekasih Sejati akan menanyakan kenapa sekarang kamu baru telpon?
Kekasih standar akan mencarimu untuk membahas kesulitanmu.
Kekasih sejati akan mencarimu untuk memecahkan kesulitanmu.
Kekasih standar selalu bertanya mengapa kamu selalu membuatnya sedih?
Kekasih sejati akan selalu menanyakan diri sendiri mengapa membuat kamu sedih?
Kekasih standar selalu memikirkan penyebab perpisahan.
Kekasih sejati memecahkan penyebab perpisahan.
Kekasih standar bisa melihat semua yang telah dia korbankan untukmu.
Kekasih sejati bisa melihat semua yang telah kamu korbankan untuknya.
Kekasih standar berpikir bahwa pertengkaran adalah akhir dari segalanya.
Kekasih sejati berpikir, jika tidak pernah bertengkar tidak bisa disebut cinta sejati.
Kekasih standar selalu ingin kamu disampingnya,menemaninya selamanya.
Kekasih sejati selalu berharapselamanya bisa disampingmu, menemanimu.
Hidup Merantau
Bagi sebagian besar orang yang kurang beruntung, merantau sudah menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari perjalanan hidupnya, termasuk saya. Ada yang merantau sejak remaja atau saat sudah dewasa bahkan ada yang harus hidup merantau saat umur sudah tua. Secara harfiah, merantau bisa diartikan sebagai kegiatan migrasi, pindah tempat tinggal dan hidup di daerah selain asal kelahirannya untuk bekerja, mencari pengalaman dan/atau untuk mencapai kesuksesan secara finansial dan sosial. Menurut Wiki, merantau adalah suatu aktivitas di mana seseorang pergi dari tempat asalnya ke daerah lain.
Saya sendiri secara resmi mulai merantau sejak masuk Kuliah di Kota Medan kemudian dilanjutkan mencari kerja di Ibukota Negara Indonesia sampai sekarang terdampar di Bekasi, masih tetap melakoni pekerjaan yang sama: merantau. Jika dihitung2 kurang lebih sudah 7 tahun hidup merantau, jauh dari orangtua, tetangga, masyarakat dan daerah kelahiran. Banyak hal yang melatarbelakangi mengapa orang hidup merantau tapi secara umum disebabkan karena alasan2 sosial dan ekonomi. Ada yang merantau demi pendidikan yang lebih baik karena tidak ada sekolah/universitas yang representatif di daerah asal, ada yang merantau karena suatu pekerjaan yang lebih baik, yang pada umumnya tersedia di kota2 besar. Ada juga yang merantau karena tuntutan pekerjaan yang mengharuskan misalnya pegawai negeri atau tugas negara, ada juga yang merantau karena semata2 ingin mencari pengalaman contohnya, saya mempunyai teman yang bisa dibilang secara ekonomi dan tingkatan pendidikan yang bagus tapi memilih hidup merantau karena ingin menumbuhkan sifat kemandirian dan rasa tanggungjawab, saya sebut dia ‘kurang kerjaan’ dan tentunya masih banyak lagi alasan2 spesifk mengapa orang harus hidup merantau.
Pertanyaannya sekarang, sampai kapankah akan hidup merantau? Saya sendiri belum tahu pasti kapan saya akan mengakhiri hidup merantau ini. Bisa beberapa tahun, sampai tua atau bahkan mungkin untuk selamanya. Terkadang hidup merantau penuh dengan penderitaan. Saat rasa rindu akan kampung halaman menyerang, tidak banyak yang bisa dilakukan. Hidup dirantauan terkadang terasa tidak normal, terkadang merasa ‘kalah’ dari teman2 lain yang tetep tinggal di daerah asal dan tetap bisa survive. Sementara saya harus pergi jauh untuk tujuan hidup yang sama sebenarnya, yaitu kebahagiaan. Apakah hidup merantau itu sebuah pilihan? Iya, karena secara sadar kita putuskan dan lakoni untuk meraih apa yang kita cita2kan. Apakah hidup merantau itu paksaan? Iya, karena alam bawah sadar sebenarnya masih merasa bahwa tidak ada tempat yang seindah daerah kelahiran. Merantau menjadi sebuah paksaan ego atas hati nurani. Ego untuk mencapai berbagai macam hal atas nama kebahagiaan.